Kiamat Tahun 2000 |
https://www.itb.ac.id/berita/talkshow-2012-kiamat-secara-ilmiah-dan-teknologi/2523
- Apa Itu Kiamat Tahun 2000?
Menjelang tahun 2000, dunia di buat tegang dengan isu Y2K atau Year two Thousand. Indonesia mengenalnya dengan MKT 2000 atau Masalah Komputer Tahun 2000. Intinya Y2K disebabkan oleh kesalahan sistem penanggalan di komputer, karena pada waktu itu sistem penanggalan untuk komputer diprogram hanya 2 digit angka terakhir. Dan jika penanggalan di komputer ngaco, maka diprediksi akan terjadi kiamat.
- Kok Bisa Kiamat?
Pada saat komputer pertama kali di rancang, tahun di komputer diprogram hanya 2 digit terakhir untuk menghemat penyimapanan. Karena pada waktu itu media penyimapanan sangat kecil. Misalnya pada tanggal 1 Januari 2000, komputer akan mendefinisikan 01/01/00. Tanpa 2 digit pertama, maka komputer tidak akan tahu bahwa tahun tersebut adalah tahun 2000 karena hanya membaca 2 digit terakhir yaitu 00. Akibatnya komputer akan membuat perhitungan yang salah dan menyebabkan gangguan besar pada sitem. Banyak dari kalangan profesional IT dan analis yang menganggap bahwa komputer akan mengandaikan tahun tersebut menjadi 1900 yaitu 100 tahun kebelakang. Hal inilah yang ditakutkan akan menibulkan bencana besar karena komputer diseluruh dunia serentak ngebug. Karena pada tahun itu, komputer sudah mulai digunakan untuk mengatur fasilitas-fasilitas penting seperti, militer, perbankan, penerbangan dan pembangkit listrik. Jadi ketika komputer ngebug, mungkin akan menyebabkan PLTN akan meledak lah, pesawat akan jatuhlah, Roket nuklir meluncur dengan sendirinyalah dan masih banyak ketakukan lainnya.
- Tapi Nyatanya?
Kompas memutar beberapa siaran TV Internasional untuk melihat apa yang terjadi di dunia saat detik-detik pergantian ke tahun 2000. Pada detik-detik pergantian tahun, dunia menjadi tegang karena takut isu Y2K akan terjadi. Tapi nyatanya, setelah pergantian tahun ke tahun 2000, tidak terjadi bencana besar seperti yang telah diprediksi. Walaupun begitu, masih tetap ada dampaknya, seperti kartu kredit yang masa berlakunya habis di tahun 2000 ditolak sistem karena komputer membacanya tahun 1900, satelit mata-mata ameria seikat tidak bisa diakses semlama 2 hari, dan masih banyak lagi. Tahun 2000 menandai hadirnya era baru, dimana manusia dan tehnologi saling menyatu.
Kenapa Ada Processor 64-bit
Setelah saya baca-baca di chat gpt, ada kaitanya antara perkembangan prosesor 64-bit dengan isu Y2K. Meskipun tidak langsung.
Setelah isu Y2K, meningkatkan kesadaran manusia tentang keterbatasan dan potensi masalah dalam sistem komputer, termasuk batasan arsitektur 32-bit. Kesadaran akan kebutuhan untuk mengatasi berbagai keterbatasan teknologi mendorong pengembangan dan adopsi teknologi yang lebih canggih untuk masa depan, termasuk prosesor 64-bit. Meskipun prosesor 64-bit tidak secara langsung dirancang untuk mengatasi masalah Y2K, pengembanganini merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan sistem komputer. Dengan memperbarui ke arsitektur 64-bit, tidak hanya memperbaiki masalah terkait Y2K tetapi juga meningkatkan kapasitas memori, keamanan, dan performa sistem secara keseluruhan.
Meskipun prosesor 64-bit tidak dirancang khusus untuk mengatasi masalah Y2K, isu tersebut berperan dalam meningkatkan kesadaran akan keterbatasan teknologi dan mendorong modernisasi infrastruktur TI. Perkembangan teknologi, termasuk arsitektur 64-bit, adalah bagian dari respons yang lebih luas terhadap tantangan dan kebutuhan yang diidentifikasi selama periode persiapan untuk tahun 2000.
Kenapa Kita Belum Beralih ke CPU 128-bit, kan lebih powerfull?
Alasannya karena:
1. CPU-64 bit sudah memadai. CPU 64-bit dapat menangani memori dan performa yang lebih dari cukup untuk kebanyakan aplikasi saat ini.
2. Desain dan pembuatan CPU 128-bit lebih mahal dan rumit tanpa manfaat yang signifikan. Ibaratnya kaya kita dikasih 2 opsi dibawah
Beli Mobil Kelas Menengah: Mobil ini sudah memiliki semua fitur yang Anda butuhkan—kinerja yang cukup, kenyamanan, dan efisiensi bahan bakar yang baik. Harganya wajar dan sangat cocok untuk penggunaan sehari-hari.
Beli Mobil Super Sport: Mobil ini sangat canggih, memiliki banyak fitur premium, dan performa yang sangat tinggi. Namun, harganya jauh lebih mahal, dan banyak fitur tersebut mungkin tidak dibutuhkan atau manfaatkan sepenuhnya untuk aktivitas sehari-hari. Selain itu, perawatannya lebih kompleks dan biayanya lebih tinggi.
Ya jelas harusnya kita memilih untuk opsi yang pertama karena sesuai dengan kebutuhan kita. Eman-eman kalau kita langsung ke 128-bit kalau 64-bit saja sudah sangat cukup untuk kita. Apalagi untuk 128-bit yang memakan biaya yang cukup banyak.
3. Banyak perangkat lunak sudah dioptimalkan untuk 64-bit, dan transisi ke 128-bit mungkin tidak memberikan keuntungan besar.
Referensi
https://www.youtube.com/watch?v=K3V90sip808
https://www.youtube.com/watch?v=GzLJH0gYx0o
0 Komentar